berita7up.com – Pelatih Semen Padang Nilmaizar menyarankan agar penyelenggara turnamen Piala Jenderal Sudirman (PJS) lebih jeli dalam memutuskan wasit yang bertugas memimpin pertandingan.
Sebelumnya, Nil merasa kecewa dengan kepemimpinan Najamudin Aspiran kala tim besutannya menghadapi Persipura Jayapura di laga Grup B, sehingga menelan kekalahan. Nil mengakui, sebagai manusia, wasit wajar melakukan kesalahan, namun tidak berulang-ulang.
“Memang wasit juga manusia. Tapi kalau melakukan kesalahan berulang-ulang kan tidak boleh. Keputusan wasit turut menentukan nasib sebuah tim. Sebaiknya, dalam menentukan wasit, dilihat pengalamannya, track record-nya, sehingga bisa adil memimpin pertandingan,” turut Nil.
Kecaman juga dilontarkan kelompok suporter Semen Padang, The Kmers. Namun Korlap The Kmers Yumamy berharap agar keputusan merugikan itu tidak terjadi di laga sisa berikutnya.
“Kami dengan lapang dada menerima kekalahan jika itu terjadi secara fair. Tapi, jika terindikasi kecurangan, kami jelas tak akan menerimanya. Kami menempuh perjalanan lima hari untuk sampai di Bali. Apa pun akan kami lakukan untuk mengawal dan memberi dukungan kepada tim kebanggaan kami, Semen Padang FC,” tutur Yumamy .
Di kesempatan yang sama, Yumamy juga memuji Nil. Menurutnya, mantan aristek timnas Indonesia itu merupakan pelatih yang bisa menciptakan kekeluargaan di dalam tim.
“Coach Nil pelatih yang luar biasa. adalah satu dari banyaknya pelatih Minang yang sukses. Nil bisa memupuk rasa kekeluargaan di tim agar pemain bisa bermain dalam satu kesatuan,” kata pemuda asal Alahan Panjang, Kabupaten Solok, Sumbar, itu.
“Prinsip Nil dalam sepakbola sangat luar biasa. Sepakbola masalah hati. Pemain yang mencintai tim akan bermain sepenuh hati dengan daya juang luar biasa.”
Source: 7upAsia