Jose Mourinho mengungkapkan alasan mengapa ia melepas Kevin De Bruyne ke VfL Wolfsburg. Eks pemain Chelsea ini justru tampil impresif pasca dilepas The Blues awal musim 2014/2015. De Bruyne sukses membawa Die Wolfe menjuarai DFB-Pokal dan menembus zona Liga Champions musim depan.
Menurut Mourinho , De Bruyne adalah sosok pemain muda yang punya kemampuan yang sangat baik. Mou bahkan sempat ingin mempertahankannya dalam skuat Chelsea. Namun , De Bruyne justru dianggap tak punya mental dan tak bisa menunjukan tekadnya untuk bisa menembus skuat utama.
“Saya senang kepadanya , karena ia adalah anak yang baik. Saya ingin mempertahankannya. Tapi ia tidak bisa berjuang untuk meraih tempatnya dalam skuat yang kompetitif” kata Mourinho dilansir Soccerway.
“Dia berkata kepada saya , bersaing untuk sebuah posisi dalam tim bukanlah bagian dari kepribadiannya. Ia menginginkan tim di mana ia tahu ia bisa bermain dalam setiap pertandingan” imbuhnya.
Ungkapan Mourinho ini tak lepas dari ketatnya persaingan yang terjadi di lini sentral The Blues saat itu. Banyak pemain tengah top dunia yang jadi pilihan utama Mou di lini tengah Chelsea. Mou juga mengungkap ketidaksenangan De Bruyne kepadanya , lantaran tak bisa menjanjikan tempat utama.
“Saya katakan kepadanya , ini adalah Chelsea dan Anda masih sangat muda. Anda punya Eden Hazard , Willian , Andre Schurrle , dan saya tak bisa menjanjikan apa pun kepada Anda” ujar Mourinho.
“Dia tidak senang , dia tidak berlatih dengan baik , dan saya sudah memintanya lebih dan dia mengatakan , saya tak bisa memberi Anda lebih. Ini adalah jalan saya” tuturnya.
De Bruyne hanya tampil 9 kali saat masih berseragam Chelsea. Sejak diboyong dari Genk tahun 2012 silam , ia dua kali dipinjamkan Chelsea ke Werder Bremen dan kembali ke Genk. Akhirnya De Bruyne dilepas Chelsea ke Wolfsburg awal musim ini.
Source: 7upAsia
