www.bola7up.com – PT Liga Indonesia kembali merencanakan kompetisi kasta tertinggi musim 2015/2016 diputar mulai September 2015 hingga Mei 2016. Untuk mengisi kekosongan yang terjadi, PT Liga Indonesia pun mengapungkan opsi menggelar turnamen.
Sekretaris Tim Persipura Jayapura, Rocky Bebena menyambut baik rencana tersebut. Menurutnya, turnamen bisa dijadikan pendorong semangat sekaligus ajang pemanasan karena QNB League berhenti.
“Mungkin dibagi ke dalam beberapa grup. Juara dan runner-up masing-masing grup akan melaju hingga ada semifinal dan final,” ujar Rocky Bebena.
Hanya saja, Rocky menyatakan bahwa kepastian digulirkan turnamen tersebut kemungkinan baru diketahui setelah Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), pada 12 Mei besok.
“Ada beberapa klub yang menganggap ide itu baik karena ingin kompetisi. Tapi, kami masih merasa kurang pas karena harus mempertimbangkan beberapa hal, termasuk sponsor,” tukasnya.
Sementara itu, klub peserta QNB League 2015 terus menyusun langkah hukum kepada Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Hal tersebut, muncul saat pertemuan PT Liga Indonesia dengan klub peserta QNB League di Jakarta, Kamis (6/5) malam.
“Kami sepakat mempersiapkan lawyer. Kerugian akan kami tuntut ke Kemenpora. Kami tidak akan diam dan terus menuntut,” ungkap Manajer Umum Pusamania Borneo FC, Aidil Fitri.
Langkah ini disebutnya akan diambil karena merasa Menpora Imam Nahrawi dan lembaganya telah salah dalam mengambil keputusan. Menpora sudah membekukan PSSI dan menyurati Kapolri agar tidak memberi izin kompetisi.
Source: 7upAsia