AC Milan menjuarai Piala Super Italia usai menundukkan Juventus di Stadion Jassim Bin Hamad, Doha, Jumat (23/12/2016) malam WIB.
Pada pertandingan tersebut, Milan mengandaskan perlawanan Juventus lewat drama adu penalti usai bermain imbang 1-1.
Jalannya laga antar kedua tim sendiri berlangsung cukup sengit.
Juventus dan AC Milan terus saling bertukar serangan sejak wasit meniup peluit kick-off babak pertama.
La Vechia Signora tercatat dapat melepaskan sembilan tembakan tepat sasaran dari 16 percobaan.
Sementara Milan hanya dapat melepaskan lima tembakan ke gawang dari 17 percobaan.
Gol pertama yang tercipta pada laga ini diciptakan oleh bek Juventus Giorgio Chiellini.
Berawal dari eksekusi tendangan bebas Miralem Pjanic, Chiellini kemudian menyambut si kulit bundar dengan tembakan kencang yang merobek gawang Milan, skor 1-0.
Tertinggal satu gol, AC Milan mulai berani untuk menerobos pertahanan Juventus
Pada menit ke-38, Milan berhasil mencetak gol penyeimbang lewat Giancomo Bonaventura.
Diawali dari umpan silang Suso, Bonaventura menanduk bola ke sudut kiri gawang Juventus yang gagal dibendung Gianluigi Buffon, skor 1-1 menutup babak pertama.
Memasuki babak kedua, Juventus semakin menekan Milan.
Sejumlah peluang diciptakan oleh Paulo Dybala dkk.
Namun tak ada gol tambahan hingga laga babak kedua usai.
Memasuki babak perpanjangan waktu, kedua tim berani bermain menyerang.
Akan tetapi, peluang yang diciptakan Milan dan Juventus terus menemui jalan buntu dan memaksa kedua tim beradu penalti.
Dalam drama adu penalti, empat algojo AC Milan berhasil menyelesaikan tugasnya.
Keempat pemain yang berhasil mencetak gol ialah Giancomo Bonaventura, Juraj Kucka, Suso, Mario Palasic.
Satu eksekutor penalti Milan, Gianluca Lapadula, gagal menyarangkan bola ke gawang Juventus.
Source: Berit7
