Akhir pekan ini publik Spanyol akan dimanjakan dengan pertandingan final Copa del Rey antara Barcelona versus Athletic Bilbao. Duel ini sangat rentan menghadirkan sanksi dari pemerintah Spanyol terhadap kedua tim. Mengapa?
Seperti diketahui , Barca merupakan klub yang berasal dari wilayah Catalan. Sedangkan Bilbao sejatinya adalah klub asli etnis Basque.
Dua etnis ini selalu melakukan perlawanan terhadap pemerintah Spanyol. Baik Catalan dan Basque selalu berupaya untuk melepaskan diri dari Kerajaan Spanyol.
Salah satu aksi yang kerap mereka lakukan adalah pelecehan lagu kebangsaan Spanyol , Marcha Real. Di ajang Copa del Rey , biasanya akan diputar lagu tersebut.
Demi mencegah aksi tersebut , pemerintah Spanyol sudah menugaskan pihak berwajib untuk meningkatkan pengamanan. Pihak pemerintah , secara khusus juga mengirimkan surat kepada Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) serta ke dua klub yang bertanding.
Dilansir Marca , surat tersebut berisikan himbauan. Pihak klub diminta menginformasikan suporternya agar bersikap santun dan tidak menghina lagu kebangsaan Spanyol. Andai hal itu terjadi , maka Komisi Anti Kekerasan Spanyol siap menjatuhkan sanksi hukum yang berat.
“Saat ini Komisi Anti Kekerasan tengah mengkaji adanya penghinaan terhadap lagu kebangsaan. Sanksi hukum juga tengah disiapkan jika terjadi pelanggaran tersebut. Ini adalah kali pertama pihak pemerintah akan menjatuhkan sanksi terhadap penghinaan lagu kebangsaan di sepakbola” kata Presiden Dewan Tertinggi Olahraga Spanyol , Miguel Cardenal.
Source: 7upAsia
