Arema Cronus dan Persipura Jayapura menjadi dua kandidat kuat peraih gelar juara kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) 2016. Persipura kini berada di puncak klasemen, mengemas 65 poin. Sementara Arema di posisi kedua, terpaut dua poin dari Mutiara Hitam.
Kedua tim itu kini menyisakan satu laga pamungkas. Singo Edan akan menjamu Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan. Sementara Mutiara Hitam menjajal kemampuan PSM Makassar di Stadion Mandala, Jayapura.
Dua laga itu akan menjadi penentu juara TSC musim ini. Jika Persipura memenangkan laga itu, maka piala TSC 2016 akan mendarat ke Tanah Papua. Cristian Gonzales dkk tentu berharap banyak pada PSM Makassar. Pasalnya, jika PSM menang, dan disaat bersamaan Arema juga memenangkan pertandingan, dipastikan gelar TSC 2016 menjadi milik Arema.
Namun, jika pertandingan Persipura vs PSM berakhir imbang dan Arema mengalahkan Persib maka poin kedua kesebelsan akan sama. Selisih gol akan menjadi penentu. Tetapi, jika jumlah selisih gol pun sama, head to head antara kedua tim yang bakal menentukan juara TSC.
Perlu diingat, mengalahkan Persipura di markasnya tak semudah membalikan telapak tangan. Tim besutan Angel Alfredo Vera nyaris menyapu bersih seluruh poin saat mereka bermain di kandang.
Tercatat, hanya tiga kali mereka kehilangan poin kandang sepanjang kompetisi. Pertama saat Maung Bandung menang dengan skor 2-0. Kemudian, saat ditahan imbang Persiba Balikpapan 1-1 dan ditahan imbang Borneo FC 0-0. Sisanya, tim Mutiara Hitam menyapu bersih seluruh pertandingan kandang mereka dengan kemenangan.
Pelatih Arema Cronus, Milomir Seslija mengatakan, timnya belum patah arang mengejar gelar juara TSC 2016. Pasalnya, satu pertandingan terakhir akan menjadi saksi bagi tim juara TSC musim ini.
“Kami fokus menyelesaikan musim ini dengan baik. Menang melawan Persib adalah harga mati bagi kami. Sambil, kami menanti keajaiban dari Stadion Mandala (pertandingan Persipura vs PSM Makassar,” kata Milomir Seslija dikutip situs resmi klub.
Source: Berit7
