berita7up.com – Antonio Conte terus meramu berbagai strategi untuk Timnas Italia saat tampil di Piala Eropa 2016.
Salah satu ramuannya akan dia sajikan ketika menjamu juara Eropa Spanyol, Jumat (25/3/2016) dini hari WIB di Stadion Friuli, Udine.
Dalam beberapa sesi latihan terakhir di Florence, Conte mematangkan pola 3-4-3. Selama ini, dia lebih sering mengusung pakem 3-5-2 atau 4-4-2.
Pelatih berusia 46 tahun itu melakukan eskperimen tersebut lantaran dia menginginkan timnya memiliki banyak strategi untuk menghadapi tim yang juga berbeda-beda saat Gli Azzurri tampil pada putaran final Piala Eropa 2016 di Prancis, 10 Juni hingga 10 Juli mendatang.
Di Prancis, Italia berada di Grup E, bergabung bersama Belgia, Republik Irlandia, dan Swedia.
Pakem 3-4-3 itu juga sebagai antisipasi atas absennya bek tengah andalan Italia, Giorgio Chiellini dan Andrea Barzagli. Keduanya mundur lantaran cedera.
Sebagaimana dilansir Sky Sport Italia, taktik baru tersebut menempatkan striker Southampton, Graziano Pelle, sebagai penyerang tengah, diapit penyerang sayap Eder dan Antonio Candreva. Tetapi, bintang AS Roma Stephan El Shaarawy dan pemain debutan Federico Bernardeschi kemungkinan yang menjadi starter sebagai penyerang sayap kiri dan kanan.
Menyusul absennya Chiellini dan Barzagli, bek Manchester United Matteo Darmian akan berperan sebagai bek tengah, didampingi Andrea Ranocchia, Daniele Rugani, atau Davide Astori.
Andrea Pirlo tak dipanggil, sedangkan Marco Verratti dipulangkan ke Paris Saint-Germain karena cedera. Dengan demikian, Thiago Motta dan Jorginho akan berebut satu tempat di lapangan tengah.
Alessandro Florenzi dan Luca Antonelli berperan sebagai pemain sayap di lapangan tengah, kemudian Lorenzo De Silvestri dan Emanuele Giaccherini. Untuk kiper, bintang kawakan Juventus Gigi Buffon kondisinya diragukan karena demam.
Source: 7upAsia