7upasia.net

www.bola7up.com – Manchester United ditahan imbang Newcastle United tanpa gol dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Old Trafford, Sabtu (22/8) malam.

Secara khusus, Goal Indonesia menyoroti performa Wayne Rooney yang mendapat banyak kritik karena dinilai tak layak diserahi tugas sebagai penyerang utama tim. Pembahasan dilakukan dengan menyimak performa kolektif tim, catatan statistik Rooney, dan momen kunci sang pemain.


Rooney kembali diturunkan sebagai striker tunggal dalam formasi 4-2-3-1. Hanya satu perubahan yang dilakukan Louis van Gaal, yaitu menempatkan Bastian Schweinsteiger di posisi Michael Carrick. Ini start pertama Schweinsteiger untuk United di ajang kompetitif.

Dengan formasi ini, serangan United banyak bertumpu pada kedua sayap, terutama sektor yang dihuni Memphis Depay. Sebanyak 36,1 persen arah serangan United di sepertiga akhir lapangan dilakukan dari sektor kiri. Namun, kombinasi umpan terbanyak justru dilakukan di sektor kanan. Morgan Schneiderlin dan Juan Mata tercatat 18 kali melakukan kombinasi.

Gaya serangan United sudah diterka oleh Newcastle. Dua hingga tiga pemain Newcastle kerap bertumpuk di tepi kotak penalti guna membentengi pertahanan tim dari pergerakan diagonal ataupun kombinasi umpan pemain-pemain lawan. Ini menyebabkan Rooney tidak memperoleh pasokan bola yang memadai.

Posisi rata-rata Rooney bahkan nyaris sejajar dengan Adnan Januzaj! Seharusnya Januzaj yang berfungsi sebagai penopang. Hingga melewati 60 menit pertandingan, Rooney hanya dua kali memperoleh operan di dalam kotak penalti lawan. Akurasi umpan silang Memphis yang buruk kian mempersulit performa Rooney.


MOMEN KUNCI ROONEY
4′ – Tendangan Rooney bersarang di dalam gawang Krul, tapi gol dianulir karena off-side.

16′ – Tembakan akurat Rooney mengarah tepat ke pelukan Krul.

67′ – Januzaj keluar digantikan Chicharito. Rooney kian bermain lebih di belakang.

73′ – Dari sayap kiri memberikan umpan kepada Mata. Namun, tendangan voli Mata melayang ke atas mistar.

87′ – Melakukan pelanggaran ofensif di kotak penalti Newcastle.


Setelah Januzaj keluar digantikan Javier Hernandez pada menit ke-67, posisi Rooney tak lagi menjadi penyerang tunggal. Kapten United ini bebas melakukan pergerakan. Bahkan aksinya di sayap kiri menciptakan peluang, sayangnya tendangan voli Juan Mata melambung.

Meski Van Gaal melakukan sejumlah pergantian pemain, United tetap gagal membongkar pertahanan lawan. Tim Krul tampil gemilang dengan melakukan delapan penyelamatan – terbanyak di seluruh peserta Liga Primer sejauh ini – dan ditambah pula dengan kekompakan barisan belakang Newcastle. Rooney kini secara beruntun sama sekali belum mencetak gol dalam tiga pertandingan Liga Primer Inggris dan satu lagaplay-off Liga Champions.



Bagaimana menurut Anda, apakah Rooney masih layak diberikan kepercayaan sebagai penyerang tengah United?


Source: 7upAsia