7upasia.net

berita7up.com – Agaknya sulit memisahkan Olah raga dengan politik. Apalagi jika menjelang memilihan Pilkada seperti pemilihan Gubernur atau wali kota? Arena sepakbola adalah tempat yang pas bagi para bakal calon Gubernur untuk mendapat suara pemilihan suara, makhlum Klub sepak bola di tanah air punya pendukung fanatik yang berjumlah puluhan ribu, namun akankah para suporter akan terbius dari kampanye para bakal calon yang memanfaatkan sepak bola sebagai kendaraan politiknya? Contohnya Pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang akan digelar pada 2017. Namun, janji-janji sudah mulai diloncarkan dari bakal calon (balon) orang nomor satu di ibukota tersebut.

Salah satunya, musisi sekaligus pemilik Republik Cinta Management (RCM), Ahmad Dhani Prasetyo. Suami dari Mulan Jameela tersebut menjanjikan akan mendatangkan Sir Alex Ferguson untuk melatih Persija.

Syaratnya tentu jika dia menang menjadi Gubernur DKI Jakarta. Namun, tentunya keinginan itu bisa terwujud jika APBD Jakarta memungkinkan.

Pernyataan Ahmad Dhani tersebut langsung mendapatkan respon dari Presiden Persija Jakarta, Ferry Paulus. Menurut Ferry, keinginan pentolan Dewa 19 itu terlalu mengada-ngada.

“Ah itu sih sesuatu yang tidak mungkin. Jadi, jangan terlalu muluk-muluk,” ujar Ferry seperti dilansir dari Bola.net, Sabtu (12/3).

Pria asal Manado itu membeberkan alasan mengapa dirinya menganggap pernyataan Ahmad Dhani sangat mustahil. Sebab, saat ini eks arsitek Manchester United tersebut sudah pensiun sebagai pelatih.

“Gimana mau mendatangkan Alex Ferguson, dia kan sudah tidak mau melatih. Orang klub sebesar Manchester United saja yang membesarkan namanya, dia hanya sebagai penasihat,” pungkas Ferry.
Sementara, bek senior Persija Ismed Sofyan menghimbau para balon Gubernur DKI Jakarta untuk tidak memberikan janji-janji kepada Persija. Sebab, pesepakbola asal Aceh itu menilai olahraga harus terlepas dari politik.

“Kalau bisa pemilihan calon gubernur jangan bawa-bawa nama Persija. Jangan disatukan antara politik dan sepakbola,” ujar Ismed kepada Bola.net, Sabtu (12/3).

Pemilihan Gubernur DKI Jakarta sendiri akan digelar pada 2017 mendatang. Ismed berharap agar balon Gubernur DKI Jakarta bisa melakukan kampanye di jalur yang tepat.

“Kalau memang mau ikut pemilihan, kampanye ke pasar dan ke masyarakat itu lebih sportif. Dibandingkan mengumpulkan suporter dari Persija Jakarta,” pungkas Ismed.


Source: 7upAsia