www.bola7up.com – PSSI kembali melayangkan protes keras terhadap sikap Menpora. Wakil Ketua Umum PSSI, Erwin Dwi Budiawan menyebut Menpora Imam Nahrawi dan lembaga yang dipimpinnya itu telah melakukan tindakan otoriter usai mengirim surat kepada Kementerian Sekretariat Negara (Kemensesneg).
Kemenpora mengirimkan surat bernomor 01964/SET/V/2015 yang ditandatangani oleh Sesmenpora Alfirtra Salamm kepada Kemensetneg. Dalam suratnya, Kemenpora meminta Kemensetneg untuk tidak memberikan pelayanan dan fasilitas kepada PSSI.
Selain itu, Kemenpora juga meminta Mensesneg mendepak PSSI dari kantornya yang berada di kawasan Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakata. Langkah yang diambil Kemenpora ini berpedoman dengan sanksi administratif berupa pembekuan PSSI.
Permintaan yang sama juga telah disampaikan Kemenpora kepada seluruh jajaran pemerintahan di tingkat pusat maupun daerah termasuk Kepolisian Negara Republik Indonesia.
“Sampai seperti ini. Karena pemerintah bisa seenaknya terhadap rakyat. Ini adalah bentuk otoriter pemerintah. Otoriter Menpora terhadap rakyatnya. Kami akan berkoordinasi dengan internal kami terkait surat ini,” tutur Erwin.
Source: 7upAsia
