7upasia.net

berita7up.com – Saatnya lebihi capaian tahun 1980

Menempati peringkat pertama dunia saat ini, nampaknya sudah tidak pantas lagi rasanya melabeli timnas Belgia sebagai kuda hitam. Dengan materi pemain yang mereka miliki saat ini, anak asuh Marc Wilmots tentu lebih pantas dikatakan sebagai salah satu favorit juara untuk turnamen Euro 2016–atau setidaknya mencapai semifinal. Euro 2016 mendatang pun bisa menjadi sarana yang tepat bagi “Golden Generation” Belgia untuk bisa membuktikan kapasitas mereka kepada dunia.

 

Pada turnamen internasional terakhir mereka–Piala Dunia 2014–Belgia berhasil mencapai babak perempat final. Semenjak kalah dari Argentina pada laga tersebut, Belgia baru kalah dua kali hingga pertandingan melawan Swiss dini hari tadi. Dengan kian matangnya beberapa pemain mereka dan semakin padunya tim dibawah Marc Wilmots, tentu publik berharap The Red Devils bisa melebihi pencapaian tertinggi mereka yaitu runner-up pada Euro 1980.

 

Sosok Kevin De Bruyne jelas akan menjadi andalan Wilmots sebagai jenderal serangan dari timnya. Ahli dalam melakukan transisi dari bertahan ke menyerang, De Bruyne tentu memiliki peran krusial pada tim asuhan Wilmots. Eden Hazard pun juga bisa menjadi kunci bagi Belgia. Menanjaknya penampilan sang pemain pada akhir musim tentu menjadi semacam suntikan kepercayaan diri bagi Hazard untuk bisa menjadi andalan negaranya pada turnamen mendatang. Radja Nainggolan–yang tampil apik bersama AS Roma musim ini–pun akan memegang peranan kunci di lini tengah dalam hal menjaga keseimbangan dalam menyerang dan bertahan.

Permasalahan Belgia sendiri berada di lini depan. Bukan soal materi, tapi lebih kepada kualitas. Romelu Lukaku–yang kini merupakan pilihan utama Wilmots–bisa dibilang kualitasnya cukup jauh meninggalkan pelapis-pelapisnya seperti Michy Batshuayi, Christian Benteke, dan Divock Origi. Hal ini tentu bisa menjadi permasalahan yang cukup rumit bagi Wilmots. Bila timnya buntu kelak, maka Wilmots harus memiliki alternatif taktik agar bisa tetap membuat timnya mencetak gol.

 

Lolos sebagai juara grup, tentu Belgia tidak ingin reputasi mereka sebagai salah satu tim terbaik di daratan Eropa saat ini ternoda dengan kegagalan di Euro 2016 mendatang. Terlebih, bila Piala Dunia saja mereka bisa mencapai babak perempat final, seharusnya di Euro, dengan peserta yang lebih sedikit, Belgia seharusnya bisa tampil baik dan memberikan hiburan pada turnamen mendatang.


Source: 7upAsia